Surat *highlight someone (SPECIAL)

Assalamualaikum. 




Aku mungkin tak pernah sempurna. Tapi aku berhak untuk bersuara :) Mohon izinkan aku bersuara walau disini aku hanya mampu menzahirkan setiap kata yang tercipta dalam taip an yang mungkin ada kalanya tersalah eja. Mohon mohon izinkan aku mencelah. Terima kasih sebab pernah hadir dalam hidup aku. Mungkin zahirnya kita ta mengenali antara satu sama lain secara mendalam tapi aku yakin kaw masih layak dibuat kawan. *insyaallah. Dan dengan harapan tinggi yang menggunung kaw mampu menjadi kawan terbaik sepanjang aku melangkah mengenal erti kedewasaan. Mungkin agak kelakar kalau aku terlalu menghargai kaw dalam pandangan kasar orang lain. Sebabnya mereka memandang remeh tentang persahabatan kita. Masih sempat lagi rasanya untuk aku memberi penganugerahan PERSAHABATAN istimewa seandainya aku diberi peluang berbuat demikian. Nescaya kaw menjadi salah seorang daripadanya. Agak kelakar rasanya menganugerahkan sahabat dengan sebuah penganugerahan tak diiktiraf. Tapi aku rasa itu sesuatu yang sangat ohsem. Aku sendiri tak pernah bayangkan hidup aku tanpa sahabat. Mungkin jalan aku gelap. Sebab tak siapa sudi menghulurkan lampu. Mungkin. Mungkin juga selama hari ini aku tak mampu berdiri di tempat aku hari ini. Mungkin aku jatuh. Mungkin aku lelah. Mungkin aku tak mampu melangkah. Dalam erti kata lain kehadiran kaw kadang-2 mengubah perjalanan hidup aku sedikit sebanyak. Kaw tak sedar kehadiran kaw sebenarnya membawa makna pada seseorang. Sebab kaw tak pernah sedar diri kaw istimewa pada pandangannya. Kawan dengan aku tak perlu berasak nak isi borang untuk diinterview. Cukup syarat kaw mampu terima aku seadanya itu sudah memadai. Cerita silamlampau kaw tak perlu lagi dikaitkan dengan hidup kaw sekarang. Aku memandang kaw siapa kaw harini. Agak lelah untuk aku katakan disini, saat pertama kali tirai persahabatan itu dimula. Akulah orang pertama yang membuka diari mencatat segala kisah tentang kaw :) Kalau boleh tak nak terlepas walau satu cerita tentang kaw. Sebab aku tahu persahabatan tu tak selamanya dapat dikekalkan kalau antara kita tak siapa yang memperjuangkan tali ukhuwah tu. Aku cuba yang terbaik menjadi aku untuk selalu menyayangi apa yang tuhan kurniakan dekat aku. Tentang rasa cinta yang terzahir semenjak aku mengenali kaw. Terima kasih sebab sampai ke hari ini kaw tak pernah berganjak untuk selalu menitik beratkan tentang diri aku yang tak sempurna ni. Kadang-kadang pernah juga malu kat diri sendiri yang serba kekurangan tak mampu nak memberi kebahagiaan kat kaw, tak mampu menjadi sempurna untuk kaw TAPI kaw masih lagi setia kat sisi sebagai kawan yang menjadi peneman saat aku memerlukan. Maaf, sehingga ke hari ini aku masih lagi tak mampu nak balas jasa baik kaw. Terima kasih jua sebab selalu tunaikan apa yang aku nak. Selalu memaksa kaw untuk menyanyikan lagu untuk aku. Pada zahirnya suara kaw selalu dalam masalah *kaw yang cakap, bukan aku. Bagi aku, kaw cukup baik sebab meluangkan masa untuk melakukan perkara-2 yang membuang masa seperti itu mungkin. Kalau masa boleh diputar, nak je aku rakam bait-bait lagu kaw buat kenangan untuk buat aku tersenyum dan ingat kaw la orang yang selalu buat aku tersenyum. Orang pandang aku bodoh mungkin sebab terlalu mengagung agungkan kaw. Maaf. Langsung tak pernah aku mengagungkan kebaikan kaw. Cuma. Ini jelah yang aku mampu. Bagitahu kat dunia, aku punya SAHABAT seperti kaw. SAHABAT yang aku sayang, dan cinta. Aku belajar memberi senyuman saat kaw berduka, Tersenyum saat kaw gembira, Ada disisi saat kaw memerlukan, Masih mampu berdoa kesejahteraan untuk kaw saat kaw berpaling. 

// Saat kaw baca, mungkin tak memberi erti langsung. Tapi aku berharap kaw akan menghargai aku dan ta sewenangnya membuang aku saat ada yang lain mampu buat kaw bahagia lebih dari aku. Hargai aku selagi aku masih mampu memberi. 



inilah akhir cintaku, inilah akhir kisahku
setelah kau jauh tinggalkan aku
tak bisa aku melupakanmu, tak bisa ku tanpamu
tak pernah aku rela tinggalkan aku

tiada ku sangka engkau berubah
ku tak percaya kau membagi cinta
tahukah engkau betapa sakitnya
kau membagi cinta karna dia

tak pernah ku coba melupakanmu
mengapa kau buat luka hatiku
sekian lama aku menunggu
kasih dimana hatimu

tak bisa ku coba melupakanmu
mengapa kau buat luka hatiku
sekian lama aku menunggu
kasih dimana hatimu

tak bisa ku melupakanmu, tak bisa aku tanpamu
tak pernah aku rela kau tinggalkan aku

// terima kasih sudi baca entri busuk ini <3




Post a Comment

0 Comments